Entri yang Diunggulkan

Di Sebuah Ranah

Saya menamainya   ranah   atau wilayah dalam arti seluas-luasnya di mana kebenaran dipersoalkan. Kebenaran dari yang mempersoalkan adalah k...

Minggu, 08 November 2015

Menyatakan Pendapat
Berpendapat secara lisan maupun tulisan dijamin oleh konstitusi kita dan peraturan perundangan yang ada. Bahkan lebih jauh itu merupakan hak dasar (asasi) yang dilindungi oleh Deklarasi Universal tentang Hak Asasi Manusia. Menyatakan pendapat secara lisan dan tulisan adalah lumrah dalam keseharian kita. Tentu saja, dari berpendapat yang sekadar di lingkungan kecil dengan media langsung (ngobrol-ngobrol), diskusi, dan yang lebih serius dari itu semacam dalam forum-forum resmi. Khusus berpendapat secara tulisan kini tak hanya media konvensional yang dapat dijadikan  sarana untuk berdiskursus (berwacana), melainkan pula media baru yakni media sosial.
Saya teringat akan seorang penulis artikel di sebuah surat kabar yang mengajukan pertanyaan yang dijawabnya sendiri. Untuk apa sebenarnya kita sebagai warga negara biasa sampai turut berpendapat terhadap sebuah peristiwa yang terjadi bahkan terhadap kebijakan-kebijakan eksekutif, pernyataan beserta keputusan legislatif dan institusi yudikatif kita, lebih jauh bahkan terhadap peristiwa global segala? Penulis ini menjawab apa salahnya sebagai warga yang turut membayar pajak, terkadang berurusan dengan lembaga pemerintahan semisal kelurahan dan kecamatan, juga urusan-urusan administratif dengan lembaga lainnya, Artinya, sebagai warga bangsa kita tidak terlepas dari semua itu.
Hingga, apa kelirunya pula bila berpendapat (sekali lagi hanya berpendapat).
Adakah seseorang yang berpendapat tanpa disertai argumen atau data jikalau diperlukan? Adakah yang berpendapat dengan kontennya dusta, atau fitnah? Saya tidak mau menjawab tentang ini, sebab nantinya akan berujung seperti sebuah "penghakiman". Namun, singkat kata tentunya sebagai warga yang turut berhak dan bertanggung jawab pula terhadap negeri ini, kita tidak akan dan tidak akan pernah seperti itu. Semoga.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar